Kali ini saya akan membagikan informasi yang sekaligus berisi pengetahuan tentang tarian - tarian mancanegara diantaranya yaitu, tarian Timur Tengah, Tarian India, Tarian Korea, Tarian Jepang. Walaupun sedikit atupun banyak, kurang atau lebih. Kita ambil ilmunya yang penting. Semoga Bermanfaat.
1. Tarian Timur Tengah

Di Turki, tari perut ini dipengaruhi oleh kebudayaan orang Romawi. Penari laki - lakinya disebut kochecks. Mereka biasanya berpura - pura sebagai wanita dengan menggunakan rok. Pada zaman Ottoman, penari wanita penggunakan pakaian sehari - hari yang terdiri dari celana, baju panjang, rompi ketat, dan ikat pinggang dari tali atau kain sedangkan penari laki - laki menggunakan kostum khusus.
Tarian lainnya yang terkenla dari Timur Tengan adalah tari sema. Tarian ini dilakukan dengan car berputar - putar. Apabila tari perut dipentaskan untuk hiburan, tari sema ditujukan untuk fungsi keaagamaan. Tari sema telah di pertunjukan selama 700 tahun lalu oleh para sufi. Tarian ini dimulai dengan pujian kepada para nabi. Lalu, terdengar suara drum.setelah melakukan tiga putaran, para penarinya melepaskan mantel. Setiap orang akan mendekati pemimpin, memberi salam, mencium tangan, dan membentuk formasi sesuai intruksi pemimpinnya. Tarian diakhiri dengan pembacaan Al - Quran.
2. Tarian India

Musik odissi memberi penekanan pada lirik yang dibaca tanpa jeda layaknya do'a. Lirik ini merupakan puisi - puisi yang sangat terkenal, seperti Jayadev, Kavisamrat Upendra Bhanja, Gopalkrushna. Lagu odissi dinyanyikan dalam raga (lagu) dan taala (irama) tertentu. Taala memiliki pembagian ketukan dan saat diam yang berbeda untuk daerah India Utara dan Selatan. Musik Odiss asli, di daerah asalanya Orissa, merupakan bentuk Udramaghandi. Salah satu dari lima cabang musik klasik India. Namun, di daerah lain, juga berkembang odissi dengan musik dan cabang Hindustan dan Karnataki. Musik odissi menggunakan alat musik gamak, tom - tom, dan mardal/pakhawal (sejenis gendang dua sisi).
3. Tarian Korea

Tari ini mengekspresikan keindahan dan keangguhan wanita Korea. Para penarinya membentuk formasi dan kejadian - kejadian di alam seperti deburan ombak, rumpuh bunga, dan kupu - kupu yang berterbangan di terpa angin.
Awalnya tari ini merupakan bagian dari ritual. Kemudia, tarian tersebut berubah menjadi tarian yang mengekspresikan kegembiraan, dan keanggunan. Penonton akan merasakan seakan mereka bearada di taman bunga karena penarinya memakai pakaian beraneka warna dengan gerakan - gerakan yang beritme dan formasi kipas yang indah.
4. Tarian Jepang

tari jaipongnya mana
BalasHapus