Blogger news

Minggu, 24 Februari 2013

Teknik Mastering Dalam Audio

Pada potingan kali ini saya akan mempostingkan tentang audio, yang lebih jelasnya yaitu tentang Teknik Mastering dalam audio. Dan teknik mastering itu sendiri adalah langkah terakhir dalam proses perekaman di mana semua lagfu di periksa untuk melihat ada tidaknya kesalahan, lalu menyiapkannya untuk disimpan ke dalam sebuah perangkat penyimpanan data. Untuk lebih jelasnya mari kita simak ! Semoga Bermanfaat !
 



Dalam persiapa mastering ini dapat mencakup beberapa hal, tetapi biasanya melibatkan beberapa jenis pengolahan tambahan dalam rangka untuk membuat lagu terdengar lebih jelas dan lebih baik. 

Pada proses mastering sumber materi rekaman dapat menggunakan equalization, compression, limiting, noise reduction, dan proses lainnya. Kemudian hasilnya dapat di simpan pada media, seperti CD atau DVD. Sumber materi ini juga diletakan dalam urutan yang tepat pada tahap ini. Biasanya disebut dengan jalur perakitan atau squencing. Tugas lainnya seperti pengeditan. pra-gapping, leveling, fading in and out, noise reduction, dan memulihkan sinyal lain, serta peningkatan proses dapat di terapkan sebagai bagian dari mastering stage. Medium spesifikasi bervariasi, bergantung pada rilis format produk akhir. Untuk merilis audio digital, dapat di buat mastering lebih dari satu yang dipilih berdasarkan persyaratan pabrik rekaman atau keamanan label rekaman. 

Seorang ahli mastreing mungkin di perlukan untuk mengambil langkah - langkah lain, seperti penciptaan PMCD (Pre-Mastered Compact Disc), dimana kebutuhan material kohesif ini akan di transfer ke master disc untuk replikasi produksi. Sebuah arsitektur yang baik sangat penting untuk menyukseskan transfer PMCD ke gelas master yang akan menghasilkan stampers untuk reproduksi. 

Proses mastering audio bervariasi, tergantung pada kebutuhan khusus audio. Langkah - langkah dari proses tersebut adalah sebagai berikut.
  1. Mentransfer track audio yang direkam kedalam digital audio workstation (DAW)
  2. Urutan track lagu - lagu dibuat terpisah pada akhir produksi, misalnya CD audio.
  3. Pada media tertentu dilakukan proses mengedit dan mixing audio agar menghasilkan kualitas suara yang maksimal.
  4. Transfer Audio ke format master terakhir, yaitu red book CD audio yang kompatibel atau CD-ROM, setengah inci reel tape, PCM U-matic 1630 tape, dan lain - lain

0 comments:

Posting Komentar

About

 

Copyright © Megantara Design by Free CSS Templates | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger